Just many sentences from my deepest heart...
For my special one :)
Hari ini aku sangat senang...
Hari ini Iqbal ditetapkan menjadi karyawan tetap Republika :).
Satu impiannya telah tercapai...
Menjadi salah satu bagian dari Republika.
Impiannya mungkin sederhana, namun aku selalu akan mendukungnya. Karena semua impian sederhananya bersumber dari ketulusan hatinya yang tercermin dalam perbuatannya.
Impiannya... Membuat Republika menjadi lebih baik, menjadikannya sebagai media yang tulisannya berfungsi sebagai jendela informasi yang berbicara kenetralan, apa adanya, dan bermanfaat untuk bangsa dan negara.
Dengan diangkatnya dia sebagai bagian tetap Republika aku harap menjadi langkah awal pribadi yang lebih bijaksana, tetap jujur, dan rendah hati.
Kejujuran yang selalu dijunjungnya... Ku harap akan selalu ada dalam dirinya...
Kesederhanaanya ku harap selalu berbuah kebaikan dan kerendahan hati saat ilmu dan kedudukannya semakin tinggi.
Semakin bertambahnya usia ku harap dia menjadi orang yang semakin bijaksana.
Iqbal... Pribadi dan orang yang kusayangi...
Tetaplah menjadi Iqbal yang baik hati, tak silau oleh harta, tahta, dan wanita...
Iqbal... Pria yang hadir di depanku sekitar 6 tahun yang lalu... Yang dengan takdir dipertemukan dalam suatu keadaan... Yang awalnya tak kupedulikan sampai pada akhirnya kucintai...
Pria yang hadir dengan satu hadiah setiap tahunnya... Tanpa absen memberikan kado itu dengan tulus kepada wanita yang bukan siapa-siapa...
Pria yang hadir pada titik dimana aku sangat membutuhkan bantuan akan satu benda yang menjadi salah satu titik balik keberhasilanku...
Pria yang hadir dalam pikiranku sampai detik ini yang tak dapat lagi lepas dari setiap neuron syaraf yang ada dalam otakku...
Pria yang hadir dan mampu meruntuhkan setiap dinding tinggi dalam hati seorang wanita bernama Nidya Sutanto...
Tetaplah menjadi pribadi yang baik...
For my special one
Muhammad Iqbal
All the best
Nidya
co cweeet teteh hehehe
BalasHapusehehhee thanks kang Radith :p
BalasHapus